Surat Untuk Bupati Bogor

Bogor, 10 Maret 2016

Kepada

Yang Terhormat Bupati Bogor 

Ibu Hj. Nurhayanti 

Di 

Tempat

Assalamualaikum Wr Wb.

Mohon maaf Ibu Hj. Nurhayanti bila saya menganggu waktu dan perhatian Ibu. Mungkin sebelumnya Ibu sudah banyak membaca artikel di media, atau mendengar langsung berita tentang Jalan Raya yang rusak di beberapa daerah Kabupaten Bogor. Seperti di daerah Bojong Kulur Gunung Putri, Kedung Waringin Bojong Gede dan Jalan Raya yang melewati beberapa Desa di Kecamatan Citeureup.

[caption caption="#KabupatenBogor"]

[/caption]

Contohnya Seperti foto diatas, itu salah satu jalan yang ada di Desa Sanja. Kondisinya sudah sangat memprihatinkan. Berlubang dan genangan airnya seperti kolam renang untuk balita. Apalagi sekarang musim hujan, Macet dan berbahaya sudah tak terelakan lagi. Di tambah lagi, tepat di Depan jalan Berlubang itu ada Sekolah Dasar. Setiap pagi Siswa Siswi dan Para Ibu kesulitan menyebrang dengan kondisi jalan yang seperti itu.

Mohon dengan sangat Ibu Hj. Nurhayanti & Pemkab Bogor segera melakukan penanganan segera. Tidak hanya jalan jalan yang disebutkan diatas, melainkan jalan jalan didaerah kabupaten lain yang memang harus di tangani segera.

Saya ucapkan terimakasih banyak dan Mohon Maaf bila ada kesalahan dalam penulisan surat ini.

Wassalamualaikum Wr. Wb

Salam

Akbar Saddam

Aku

Aku berada di hadapanmu,

Aku yang siap di telanjangi oleh luka dari akibatnya.

& Aku yang menahan tubuhmu di belakangnya.

Jangan khawatir untuk kehilanganku

Karena meski dia yang kau agungkan, Akan ada aku yang mencemaskanmu

Jangan khawatir untuk menyakitiku

Karena meski dia yang kau selamatkan, Akan ada aku yang menyematkanmu.

Aku.

Semestinya Semesta

Cinta menyukai mereka yang saling menjaga

Rindu menginginkan mereka yang ingin bersatu.

Cinta akan menempatkan setiap rasa kepada percaya

Dan Rindu akan menempatkan setiap gelisah kepada bahagia. 
Semestinya Semesta, Bijaksana Seharusnya.

The Power of Rindu

Baik baiklah merawat Rindu. Dan jangan pernah meng-Karya-kan Rindu untuk orang yang tidak pernah menoleh, atau bahkan Kepada yang tidak pernah meng-Orang-kan mu. Karena itu hanya akan membuat dirimu tampak kalah dan mampu membuang semua elemen yang ada pada dirimu..

faith

Jangan tinggalkan apa apa selagi kamu pergi,

Cukup beritahu aku jika kamu sudah kembali..

Meski pijakanku basah dan tertunduk ragu;

Aku percaya.

Di bawah lembayung senja yang melengkung,

Hamparan rindu mu kan terlihat;sampai ke rongga paling kecil pupil mataku.

Terakhir

Mencaci rindu, lalu mencari harap.

Tanpa mau menatap Mata,

Mata cinta yang hilang sinarnya

Karena egoisnya luka

yang Selalu meminta tuk di Nikmati.

Tulus

Ketika aku mengembalikan lagi Ceriamu dari jenuh bersama dia (kekasihmu),

Sesaat itu juga kamu menghilangkan Bahagiaku dengan kembali tertawa bersamanya.