Wakuncar

"Wakuncar, waktu kunjung pacar. Wakuncar, cari cari pacar. Wakuncar, uwooo. Wakuncar, uwooo Wakuncar, uwoo. Wakuncar. uwoooooo ooooo"..... dan Begitulah kebiasaan si Jomblo ketika setiap malam minggunya hanya di isi dengan kegiatan bernyanyi di kamar mandi sekaligus menjadikannya sebagai sarana pelampiasan atau bisa di sebut Karoke Pribadi kali yaa..Tragis memang... #BHAK!

A Letter

satu minggu terakhir ini ak merasakan hal hal yang sangat luar biasa. di keluarga baruku ini, ditempat baru ini. dan ditambah dengan kehadiranmu. karantina ini bukan karantina biasa buatku. karena engkau hadir menjadi teman sekaligus menjadi tempat yang nyaman buatku. apa masih kau ingat ketika ak bertanya kepada mu tentang "apakah di akhir karantina nanti kita masih bisa bertemu"?. itu pertanyaan harapan dari dalam hatiku untuk lebih mengenal dirimu. setiap melihat senyummu,tersirat banyak ucapan yang coba kau ucapkan. dan setiap matamu melihat kearahku,saat itu pula ak merasa tertarik kedalam duniamu.. "apakah ini cinta?dan secepat itu kah aku menafsirkan semua bahasa yang kau keluarkan?". ya aku pun masih  menanyakan hal itu hingga saat ini,sampai surat ini ku buat untukmu. tapi tak kunjung tiba keberanianku untuk.memberikannya kepadamu...    " I Love You A Question. But I'LL Save It For Later".

social climber

ketika dapet pertanyaan, "apa itu social climber?". gue langsung beranggapan kalo jawabannya adalah "orang yg suka manjat dikehidupan social". social media?bisa jadi,atau mungkin someone social?yaa antara bisa jadi,yaa,atau tidak..yang jelas,ketika gue coba untuk mencari lebih jelas lagi makna dari 'social climber',artinya adalah 'gila kedudukan'. yup, social climber atau gila kedudukan inilah yang selalu dekat dengan sifat manusia..ada yang carmuk (carimuka-red) atau bahkan menjadi penjilat (slurrrppp-red). semuanya berkesinambungan dengan bagaimana caranya untuk mendapatkan nilai lebih, kehormatan yang tak terkira dengan cara yang selalu sulit dimaknai oleh kejujuran hati. tapi ya itulah yang sekarang ini bisa kita saksikan di setiap garis kehidupan. di dunia nyata ataupun di dunia maya 'social climber' itu melekat dengan manusia. di hubungan social masyarakat apalagi, dan enggak sedikit 'social climber' itu bisa kita temukan diruang lingkup pekerjaan. percaya atau enggak tapi yaa emang begitu (menurutgue-red). padahal,seperti yang kita tahu manusia itu sama kedudukannya di Hadapan Tuhan Yang Maha Esa.

Tatap Muka

Entah dari mana gue harus mulai tulisan ini, dari hati kah atau dari rasa kekaguman gue akan Cinta. What?! Kagum? Bukan bukan, mungkin bisa di bilang Bingung, Aneh, Bimbang, dan selalu tidak merasa Aman. Ehmaap! Maksud gue Nyaman.

Serumit itukah Cinta di mata gue?hmm, Mungkin.. karena sampe saat ini pun gue belum bisa menemukan Seseorang yang bisa bantu gue buat jawab pertanyaan diatas. (Maksud kata ‘Seseorang’ itu Pacar ya bukan Dosen Guru atau Dukun). Karena ketika gue nyoba buat memulai suatu hubungan gue selalu gagal dan berakhir dengan ringsek di Social Media sama kaya Jomblo pada umumnya. Dan dari semua pengalaman itu gue bertekad untuk lebih memiliki visi misi kedepan, yaitu Lebih Tepat Lebih Baik. Karena semakin Tepat gue menemukan Cinta akan semakin Baik pula Kisah dibelakangnya.

Dan seperti yang kita tahu semua umat manusia di lahirkan atas dasar cinta. Kalau menurut gue Cinta itu ibarat asupan energi untuk kita yang menjalaninya dengan tulus memberi, dan Ikhlas menjalani. Kalau menurut lo? Yaa itu lo sendiri yang mengartikannya.